Senin, 05 Agustus 2013

Gitar

Gitar adalah sebuah alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik, umumnya menggunakan jari maupun plektrum. Gitar terbentuk atas sebuah bagian tubuh pokok dengan bagian leher yang padat sebagai tempat senar yang umumnya berjumlah enam didempetkan. Gitar secara tradisional dibentuk dari berbagai jenis kayu dengan senar yang terbuat dari nilon maupun baja. Beberapa gitar modern dibuat dari materialpolikarbonat. Secara umum, gitar terbagi atas 2 jenis: akustik dan elektrik.
Gitar akustik, dengan bagian badannya yang berlubang (hollow body), telah digunakan selama ribuan tahun. Terdapat tiga jenis utama gitar akustik modern: gitar akustik senar-nilon, gitar akustik senar-baja, dan gitar archtop. Gitar klasik umumnya dimainkan sebagai instrumen solo menggunakan teknik fingerpicking komprehensif. 


Gitar elektrik, diperkenalkan pada tahun 1930an, bergantung pada penguat yang secara elektronik mampu memanipulasi bunyi gitar. Pada permulaan penggunaannya, gitar elektrik menggunakan badan berlubang (hollow body), namun kemudian penggunaan badan padat (solid body) dirasa lebih sesuai. Gitar elektrik terkenal luas sebagai instrumen utama pada berbagai genre musik seperti blues, country, reggae, jazz, metal, rock, dan berbagai bentuk musik pop.

Sejarah

Kata ‘gitar’ atau guitar dalam bahasa Inggris, pada mulanya diambil dari nama alat musik petik kuno di wilayah Persia pada kira-kira tahun 1500 SM yang dikenal sebagai citar atau sehtar. Alat musik ini kemudian berkembang menjadi berbagai macam model gitar kuno yang dikenal dengan istilah umum tanbur. Pada tahun 300 SM Tanbur Persia dikembangkan oleh bangsa Yunani dan enam abad kemudian oleh bangsa Romawi (Bellow, 1970:54-55). Pada tahun 476M alat musik ini dibawa oleh bangsa Romawi ke Spanyol dan bertransformasi menjadi: (1) guitarra Morisca yang berfungsi sebagai pembawa melodi, dan (2) Guitarra Latina untuk memainkan akor. Tiga abad kemudian bangsa Arab membawa semacam gitar gambus dengan sebutan al ud ke Spanyol (Summerfield, 1982:12). Berdasarkan konstruksi al ud Arab dan kedua model gitar dari Romawi tersebut, bangsa Spanyol kemudian membuat alat musiknya sendiri yang disebut vihuela. Sebagai hasilnya, vihuela menjadi populer di Spanyol sementara alat-alat musik pendahulunya sedikit demi sedikit ditinggalkan. Walaupun demikian al ud dibawa orang ke negara-negara Eropa Barat dan menyaingi popularitas vihuela di Spanyol. Di Eropa al ud disambut dengan baik dan berkembang menjadi berbagai model lute Eropa hingga kira-kira akhir abad ke-17. Sementara itu vihuela berkembang terus menjadi berbagai macam gitar selama berabad-abad hingga akhirnya menjadi gitar klasik yang digunakan pada saat ini.

Tuning gitar

Gitar adalah sebuah instrumen transposing, dimana suara titinadanya satu oktaf lebih rendah dari yang tertulis pada skor/lembaran musiknya.
Berbagai variasi tala pada gitar dapat saja digunakan, tergantung dari pemainnya. Tala yang paling umum digunakan — yang dikenal sebagai "Standard Tuning" — menggunakan senar yang ditala dari E rendah ke E tinggi, dengan melintasi rentang dua oktaf (EADGBe). Jika keenam senar dibunyikan secara terbuka (open string) maka akan menghasilkan chord Em7/add11.
Titinadanya adalah sebagai berikut:
SenarNotasi ilmiahNotasi HelmholtzFrekuensi
pertamaE4e'329,63 Hz
keduaB3b246,94 Hz
ketigaG3g196,00 Hz
keempatD3d146,83 Hz
kelimaA2A110 Hz
keenamE2E82,41 Hz
Tabel berikut menunjukkan titinada yang dilintasi keenam senar pada tala standar, dari fret nol (nut) hingga fret dua belas.
0123456789101112
EFFGAABBCCDEE
BCCDEEFFGAABB
GAABBCCDEEFFG
DEEFFGAABBCCD
ABBCCDEEFFGAA
EFFGAABBCCDEE
Gitar yang menggunakan tala standar dapat dengan mudah untuk ditala, dengan fakta bahwa nada pada fret kelima sama dengan nada pada senar terbuka (open string) sebelumnya; sebagai contoh, nada pada fret kelima pada senar keenam memiliki nada yang sama dengan senar terbuka kelima. Pengecualian pada hal ini terjadi antara senar kedua dan ketiga, dimana nada fret keempat pada senar ketigalah yang sama dengan senar terbuka kedua.
Tata tala standar telah banyak berkembang untuk menyediakan keselarasan antara pemosisian jari yang sederhana untuk chord (akor) umum dan kemampuan untuk memainkan scale (tangga nada) umum dengan pergerakan jari seminimal mungkin. Uniknya, tala gitar memiliki pola pengulangan, dimana hal ini mempermudah dalam memainkan tangga nada umum. Terdapat pula variasi dan pengembangan terhadap tala alternatif. Tala alternatif digunakan untuk dua alasan utama: kemudahan dalam bermain dan variasi nada yang dapat dihasilkan.
Banyak gitaris yang menggunakan sebuah variasi tala yang ditemukan berabad lalu, dimana senar terrendah 'diturunkan' satu nada penuh (whole tone). Dikenal sebagai tala "Drop-D" dimana urutan titinada senar terbukanya dari rendah ke tinggi adalah DADGBe. Hal ini memungkinkan permainan bass dominan dan tonic senar terbuka dalam kunci D dan D-minor. Hal tersebut juga mempermudah dalam memainkan powerchordsEddie Van Halen seringkali menggunakan sebuah alat yang ia patenkan yang bernama "D Tuna". Alat tersebut berupa tuas kecil yang terhubung ke fine tuner senar keenam pada tremolo Floyd Rose miliknya, yang membuatnya dapat menurunkan nada senar tersebut dari E ke D dengan mudah. Pada era modern, banyak grup rock kontemporer yang melakukan perubahan tala senar dengan penurunan beberapa semi-nada, menghasilkan tala "Drop-C" atau "Drop-B" sebagai contohnya. Bagaimanapun penggunaan istilah ini kurang konsisten. Terminologi "drop-D" selain digunakan untuk menggambarkan "drop-D" yang sebenarnya (dimana senar terakhir diturunkan 1 nada), istilah tersebut terkadang juga salah digunakan untuk menggambarkan tala "Standar" berbasis D yang sebenarnya dinamakan "D-Standard" (DGCFAd').
Seperti halnya dengan instrumen berdawai lainnya, dimungkinkan menggunakan sejumlah besar scordatura pada gitar. Bentuk umum scordatura termasuk menurunkan tala senar ke-3 menjadi F untuk meniru tala standar dari lute, terutama ketika memainkan lagu-lagu opera renaissance yang sebenarnya ditulis untuk lute.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Translate